Saya adalah seorang pandai besi pada periode Pra-Islam, dan 'Asi bin Wail berutang uang kepada saya, jadi saya pergi kepadanya untuk menuntutnya. Dia berkata (kepadaku), "Aku tidak akan membayarmu kecuali kamu tidak percaya kepada Muhammad." Aku berkata, "Aku tidak akan sampai Allah membunuhmu dan kemudian kamu dibangkitkan." Dia berkata, "Tinggalkan aku sampai aku mati dan dibangkitkan, maka aku akan diberikan kekayaan dan anak-anak dan aku akan membayar hutangmu." Pada saat itu diturunkan kepada Nabi: 'Pernahkah kamu melihat orang yang kepada ayat-ayat Kami dan berkata: Sesungguhnya Aku akan diberikan harta dan anak-anak? Apakah dia mengenal yang ghaib, atau apakah dia telah mengambil perjanjian dari Yang Maha Pemurah (Allah)? (19.77- 78)