Umar bin Al-Khattab berkata, “Wahai Rasulullah (ﷺ)! Saya bersumpah untuk mengamati I'tikaf selama satu hari selama periode Prelslami.” Nabi (ﷺ) memerintahkannya untuk memenuhi sumpahnya. Umar mendapatkan dua tawanan wanita dari tawanan perang Hunain dan dia meninggalkan mereka di beberapa rumah di Mekah. Ketika Rasulullah (ﷺ) membebaskan tawanan Hunain tanpa tebusan, mereka keluar berjalan di jalan-jalan. Umar berkata (kepada anaknya), “Wahai Abdullah! Lihat apa masalahnya.” Abdullah menjawab, “Rasulullah (ﷺ) telah membebaskan tawanan tanpa tebusan.” Dia berkata kepadanya, “Pergilah dan bebaskan kedua budak perempuan itu.” (Nafi` menambahkan:) Rasul Allah tidak melakukan `Umra dari Al-Jarana, dan jika dia telah melakukan `Umra, itu tidak akan disembunyikan dari `Abdullah.