حَدَّثَنَا خَلاَّدُ بْنُ يَحْيَى، حَدَّثَنَا مِسْعَرٌ، حَدَّثَنَا قَتَادَةُ، حَدَّثَنَا زُرَارَةُ بْنُ أَوْفَى، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، يَرْفَعُهُ قَالَ " إِنَّ اللَّهَ تَجَاوَزَ لأُمَّتِي عَمَّا وَسْوَسَتْ أَوْ حَدَّثَتْ بِهِ أَنْفُسَهَا، مَا لَمْ تَعْمَلْ بِهِ أَوْ تَكَلَّمْ ".
Terjemahan
Diriwayatkan Ibnu 'Abbas
Seorang pria berkata kepada Nabi (ketika dia menyampaikan khotbah pada hari Nahr), "Aku telah melakukan Tawaf mengelilingi Ka'bah sebelum Rami (melempar kerikil) ke Jamra." Nabi (ﷺ) bersabda, "Tidak ada bahaya (di dalamnya)." Seorang lagi berkata, "Aku telah mencukur kepalaku sebelum menyembelih (korban)." Nabi (ﷺ) bersabda, "Tidak ada bahayanya." Yang ketiga berkata, "Aku telah menyembelih (korban) sebelum Rami (melemparkan kerikil) ke Jamra." Nabi (ﷺ) bersabda, "Tidak ada bahayanya."