حَدَّثَنَا خَلاَّدُ بْنُ يَحْيَى، حَدَّثَنَا مِسْعَرٌ، حَدَّثَنَا قَتَادَةُ، حَدَّثَنَا زُرَارَةُ بْنُ أَوْفَى، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، يَرْفَعُهُ قَالَ " إِنَّ اللَّهَ تَجَاوَزَ لأُمَّتِي عَمَّا وَسْوَسَتْ أَوْ حَدَّثَتْ بِهِ أَنْفُسَهَا، مَا لَمْ تَعْمَلْ بِهِ أَوْ تَكَلَّمْ ".
Terjemahan
Diriwayatkan 'Abdullah bin Buhaina
Suatu kali Rasulullah (ﷺ) memimpin kami dalam shalat, dan setelah menyelesaikan dua rakat pertama, bangun (bukannya duduk untuk at-Tahiyyat) dan kemudian melanjutkan shalat. Ketika dia selesai shalatnya, orang-orang menunggunya untuk mengucapkan Taslim, tetapi sebelum mengucapkan Tasiim, dia mengucapkan Takbir dan bersujud; lalu dia mengangkat kepalanya, dan mengucapkan Takbir, dia bersujud (SAHU) dan kemudian mengangkat kepalanya dan menyelesaikan shalatnya dengan Taslim.