وَقَالَ عَمْرُو بْنُ عَاصِمٍ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ، حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ أَبِي عَمْرَةَ، أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ، حَدَّثَهُ أَنَّهُ، سَمِعَ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ ‏"‏ إِنَّ ثَلاَثَةً فِي بَنِي إِسْرَائِيلَ أَرَادَ اللَّهُ أَنْ يَبْتَلِيَهُمْ، فَبَعَثَ مَلَكًا فَأَتَى الأَبْرَصَ فَقَالَ تَقَطَّعَتْ بِي الْحِبَالُ، فَلاَ بَلاَغَ لِي إِلاَّ بِاللَّهِ، ثُمَّ بِكَ ‏"‏‏.‏ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ‏.‏
Terjemahan

Diriwayatkan Abu Hurairah bahwa dia mendengar Nabi (ﷺ) berkata, “Allah memutuskan untuk menguji tiga orang dari Bani Isra'il. Maka Allah mengutus seorang malaikat yang datang lebih dahulu kepada penderita kusta dan berkata: “(Aku seorang musafir) yang kehabisan segala cara hidup, dan aku tidak mempunyai seorang pun yang dapat menolongku kecuali Allah, kemudian dengan pertolonganmu.” Abu Hurairah kemudian menyebutkan narasi lengkap.