عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ - رضى الله عنه - قَالَ: { كَانَ أَصْحَابُ رَسُولِ اَللَّهِ - صلى الله عليه وسلم --عَلَى عَهْدِهِ- يَنْتَظِرُونَ اَلْعِشَاءَ حَتَّى تَخْفِقَ رُؤُوسُهُمْ, ثُمَّ يُصَلُّونَ وَلَا يَتَوَضَّئُونَ } أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ, وَصَحَّحَهُ اَلدَّارَقُطْنِيّ ُ 1 .1 - صحيح . رواه أبو داود (200)، والدارقطني (1/131/3) وقال الدار قطني: صحيح .
Terjemahan
Narasi Ibnu 'Abbas (rad)
Rasulullah SAW bersabda: “Setan datang kepada salah seorang dari kalian dalam shalat dan meniupkan udara di pantatnya, jadi dia membayangkan bahwa dia telah menyadari udara tetapi dia tidak melakukannya. ﷺ Maka jika ia merasa seperti itu, maka janganlah ia meninggalkan shalat kecuali ia mendengar suara (udara) atau mencium baunya. [Dilaporkan oleh Al-Bazzar].