حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ، حَدَّثَنَا وَكِيعٌ، حَدَّثَنَا الأَعْمَشُ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُرَّةَ، عَنْ أَبِي الأَحْوَصِ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ، قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ـ صلى الله عليه وسلم ـ " أَلاَ إِنِّي أَبْرَأُ إِلَى كُلِّ خَلِيلٍ مِنْ خُلَّتِهِ وَلَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا خَلِيلاً لاَتَّخَذْتُ أَبَا بَكْرٍ خَلِيلاً إِنَّ صَاحِبَكُمْ خَلِيلُ اللَّهِ " . قَالَ وَكِيعٌ يَعْنِي نَفْسَهُ .
Terjemahan
Diriwayatkan bahwa Abdullah berkata
"Rasulullah saw bersabda: 'Aku tidak butuh persahabatan dengan seorang khalil (sahabat karib), tetapi seandainya aku harus mengambil seseorang sebagai teman karib, niscaya aku akan mengambil Abu Bakar sebagai teman karib, tetapi teman karibmu adalah sahabat karib Allah,'" (salah seorang perawi) Waki' berkata: (dengan ungkapan 'teman karibmu'), ia merujuk kepada dirinya sendiri.