حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ، وَعَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ، قَالاَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ، حَدَّثَنَا مِسْعَرٌ، عَنْ أَبِي الْعَلاَءِ، عَنْ يَحْيَى بْنِ جَعْدَةَ، عَنْ أُمِّ هَانِئٍ بِنْتِ أَبِي طَالِبٍ، قَالَتْ كُنْتُ أَسْمَعُ قِرَاءَةَ النَّبِيِّ ـ صلى الله عليه وسلم ـ بِاللَّيْلِ وَأَنَا عَلَى عَرِيشِي .
Terjemahan
Tidak diragukan bahwa Ghudaif bin Harith mengatakan
"Aku datang kepada 'Aisyah dan bertanya: 'Apakah Rasulullah (ﷺ) membaca Al-Qur'an dengan keras atau lembut?' Dia berkata: 'Kadang-kadang dia akan melafalkan dengan keras dan kadang-kadang lembut.' Saya berkata, 'Allahu Akbar! Puji bagi Allah yang telah menjadikan masalah ini sebagai salah satu cakupan yang luas.'"