"Rasulullah (ﷺ) menyampaikan khotbah kepada kami dan berkata: 'Wahai umat! Bertaubatlah kepada Allah sebelum kamu mati. Bergegaslah melakukan perbuatan baik sebelum kamu menjadi sibuk (karena penyakit dan usia tua). Menegakkan hubungan yang ada antara kamu dan Tuhanmu dengan banyak mengingat-Nya dan dengan memberikan banyak amal secara rahasia dan terbuka. (Kemudian) Anda akan diberikan persediaan dan dukungan Ilahi, dan kondisi Anda akan membaik. Ketahuilah bahwa Allah telah memerintahkan hari Jumat kepadamu di tempatku ini, pada hari ini, di bulan ini, pada tahun ini, sampai hari kiamat. Barangsiapa meninggalkannya, apakah selama hidupku atau setelahnya aku pergi, apakah dia memiliki penguasa yang adil atau yang tidak adil, apakah dia duduk dengan enteng atau menyangkal (bahwa itu wajib), semoga Allah menyebabkan dia kehilangan semua rasa ketenangan dan kepuasan, dan semoga Dia tidak memberkatinya dalam urusannya. Sesungguhnya doanya tidak sah, zakatnya tidak sah, hajinya tidak sah, puasanya tidak sah, dan amal salehnya tidak diterima, sampai dia bertobat. Barangsiapa bertaubat, Allah akan menerima pertobatannya. Tidak ada wanita yang boleh diangkat sebagai Imam atas seorang pria, tidak ada Badui yang boleh diangkat sebagai Imam seorang Muhajir, tidak ada orang yang tidak bermoral yang boleh diangkat sebagai Imam atas orang beriman (sejati), kecuali itu dipaksakan kepadanya dan dia takut akan pedang atau cambuknya.'"