عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «لَا تَزَالُ طَائِفَةٌ مِنْ أُمَّتِي يُقَاتِلُونَ عَلَى الْحَقِّ ظَاهِرِينَ عَلَى مَنْ نَاوَأَهُمْ حَتَّى يُقَاتِلَ آخِرُهُمُ الْمَسِيحَ الدَّجَّالَ» . رَوَاهُ أَبُو دَاوُد
Salin
Abu Malik al-Ash'ari mengatakan bahwa dia mendengar Rasulullah berkata, “Barangsiapa berjalan di jalan Tuhan dan mati, atau dibunuh, atau lehernya patah karena dilemparkan oleh kuda atau untanya, atau disengat oleh makhluk beracun, atau mati di tempat tidurnya karena kematian apa pun yang Tuhan inginkan adalah seorang martir dan akan pergi ke surga.” Abu Dawud menuliskannya.