Ibnu 'Aidh mengatakan bahwa Rasulullah pergi ke pemakaman seorang pria, dan ketika dia dibaringkan 'Umar b. al-Khattab berkata, “Janganlah kamu berdoa untuknya, wahai Rasulullah, karena dia adalah orang jahat. Kemudian Rasulullah berpaling kepada manusia dan bertanya apakah ada di antara mereka yang melihat dia terlibat dalam sesuatu yang menunjukkan bahwa dia adalah seorang Muslim, dan ketika seorang pria menjawab, “Ya, Rasulullah, dia bertindak sebagai penjaga di jalan Allah pada suatu malam,” dia berdoa kepadanya, menaburkan debu di atasnya, lalu berkata: “Sahabatmu mengira kamu termasuk orang-orang yang masuk neraka, tetapi aku bersaksi bahwa kamu termasuk orang-orang yang masuk neraka. surga.” Dia kemudian berkata, “Kamu tidak akan ditanyai, 'Umar, tentang apa yang telah dilakukan manusia, tetapi kamu akan ditanyai tentang agama yang benar.” * Ini berarti bahwa dia tidak akan ditanyai tentang tindakan ketidaktaatan, tetapi tentang indikasi bahwa seseorang adalah seorang Muslim.Baihaqi menuliskannya dalam Syu'ab al-lman.