عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «مَنْ أَطَاعَنِي فَقَدْ أَطَاعَ اللَّهَ وَمَنْ عَصَانِي فَقَدْ عَصَى اللَّهَ وَمَنْ يُطِعِ الْأَمِيرَ فَقَدْ أَطَاعَنِي وَمَنْ يَعْصِ الْأَمِيرَ فَقَدْ عَصَانِي وَإِنَّمَا الْإِمَامُ جُنَّةٌ يُقَاتَلُ مِنْ وَرَائِهِ وَيُتَّقَى بِهِ فَإِنْ أَمَرَ بِتَقْوَى اللَّهِ وَعَدَلَ فَإِنَّ لَهُ بِذَلِكَ أَجْرًا وَإِنْ قالَ بغَيرِه فَإِن عَلَيْهِ مِنْهُ»
Terjemahan
Wa'il b. Hujr mengatakan bahwa Salama b. Yazid al-Ju'fi bertanya kepada Rasulullah dengan mengatakan, “Nabi Allah, beritahukan kepada kami apa yang Engkau perintahkan untuk kami lakukan jika komandan muncul atas kami yang menuntut dari kami apa yang menjadi hak mereka dan menolak kami apa yang menjadi hak kami.” Dia menjawab, “Dengarkanlah dan taatilah, karena mereka hanya bertanggung jawab atas apa yang telah ditumpahkan kepada mereka (bdk Al-Qur'an, 24:54) dan kamu atas apa yang telah ditumpahkan kepadamu.” Muslim menularkannya.