عَنْ بُرَيْدَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ فَزُورُوهَا وَنَهَيْتُكُمْ عَنْ لُحُومِ الْأَضَاحِي فَوْقَ ثَلَاثٍ فَأَمْسِكُوا مَا بَدَا لَكُمْ وَنَهَيْتُكُمْ عَنِ النَّبِيذِ إِلَّا فِي سِقَاءٍ فَاشْرَبُوا فِي الْأَسْقِيَةِ كُلِّهَا وَلَا تشْربُوا مُسكرا» . رَوَاهُ مُسلم
Salin

Buraida berkata bahwa Rasul Allah biasa mengajar mereka untuk berkata ketika mereka pergi ke kuburan, “Salam atas kamu, penghuni tempat tinggal yang termasuk jumlah orang beriman dan Muslim. Jika Tuhan mau, kami akan bergabung denganmu. Kami memohon kepada Allah untuk memberi kami dan kamu kesejahteraan.” Muslim menularkannya.