عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: إِنَّ هندا بنت عتبَة قَالَت: يَا رَسُول الله إِن أَبَا سُفْيَان رجل شحيح وَلَيْسَ يعطيني مَا يَكْفِينِي وَوَلَدي إِلَّا مَا أخذت مِنْهُ وَهُوَ يعلم فَقَالَ: «خذي مَا يَكْفِيك وولدك بِالْمَعْرُوفِ»
Terjemahan
Abu Huraira mengatakan bahwa dia mendengar Abul Qasim (yaitu Nabi) berkata, “Jika seseorang mencaci budaknya ketika dia tidak bersalah atas apa yang dia katakan, dia akan dipukuli pada hari kebangkitan, kecuali seperti yang dia katakan.” (Bukhari dan Muslim.)