وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: قُلْتُ: يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَيُّ لَيْلَةٍ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا؟ قَالَ:" قُولِي: اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعَفُ عَنِّي ". رَوَاهُ أَحْمد وَابْن مَاجَه وَالتِّرْمِذِيّ وَصَححهُ
Salin

'Abdullah b. Unais mengatakan bahwa dia berkata, “Rasulullah, saya memiliki tempat di padang pasir tempat saya tinggal dan di mana saya berdoa memuji Tuhan, tetapi beri saya perintah tentang malam ketika saya boleh meninggalkannya dan datang ke masjid ini.” Dia menjawab, “Datanglah pada malam kedua puluh tiga.” Putranya ditanya bagaimana ayahnya dulu bertindak dan mengatakan dia biasa masuk masjid ketika dia telah shalat sore dan tidak meninggalkannya untuk tujuan apa pun sampai dia shalat pagi. Kemudian setelah shalat pagi, dia menemukan binatang buahnya di pintu masjid, menaikinya dan kembali ke daerah gurunnya. Abu Dawud menuliskannya.