عَنْ عُمَرَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «لَا تَصُومُوا حَتَّى تَرَوُا الْهِلَالَ وَلَا تُفْطِرُوا حَتَّى تَرَوْهُ فَإِنْ غُمَّ عَلَيْكُمْ فَاقْدِرُوا لَهُ» . وَفِي رِوَايَةٍ قَالَ: «الشَّهْرُ تِسْعٌ وَعِشْرُونَ لَيْلَةً فَلَا تَصُومُوا حَتَّى تَرَوْهُ فَإِنْ غُمَّ عَلَيْكُمْ فَأَكْمِلُوا الْعِدَّةَ ثَلَاثِينَ»
Salin

Abu Bakra melaporkan Rasulullah berkata, “Bulan-bulan perayaan, Ramadhan dan Dzulhijja, tidak cacat.” * * Makna yang paling mungkin adalah bahwa, meskipun bulan-bulan ini hanya memiliki dua puluh sembilan hari, mereka tidak dianggap kurang dibandingkan dengan bulan yang memiliki tiga puluh hari. (Bukhari dan Muslim.)