وَعَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّ اللَّهَ كَتَبَ عَلَيْكُمُ الْحَجَّ» . فَقَامَ الْأَقْرَعُ بْنُ حَابِسٍ فَقَالَ: أَفِي كُلِّ عَامٍ يَا رَسُولَ اللَّهِ؟ قَالَ:" لَوْ قُلْتُهَا: نَعَمْ لَوَجَبَتْ وَلَوْ وَجَبَتْ لَمْ تَعْمَلُوا بِهَا وَلَمْ تَسْتَطِيعُوا وَالْحَجُّ مَرَّةٌ فَمَنْ زَادَ فَتَطَوُّعٌ ". رَوَاهُ أَحْمَدُ وَالنَّسَائِيّ والدارمي
Terjemahan
Ibnu Abbas mengatakan bahwa utusan Tuhan mendengar seorang pria berkata, “Labbaik atas nama Syubruma.” Dia bertanya siapa Shubruma, dan pria itu menjawab, “Saudaraku,” atau “kerabatku.” Dia bertanya apakah dia telah melakukan ziarah atas namanya sendiri, dan ketika dia menjawab bahwa dia tidak melakukannya, dia berkata, “Lakukan ziarah atas nama Anda sendiri, kemudian lakukan atas nama Shubruma.” Syafi'i, Abu Dawud dan Ibnu Majah mengirimkannya.