عَن الْمِقْدَاد بْنِ مَعْدِي كَرِبَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «مَا أَكَلَ أَحَدٌ طَعَامًا قَطُّ خَيْرًا مِنْ أَنْ يَأْكُلَ مِنْ عَمَلِ يَدَيْهِ وَإِنَّ نَبِيَّ اللَّهِ دَاوُدَ عَلَيْهِ السَّلَامُ كَانَ يَأْكُلُ مِنْ عمل يَدَيْهِ» . رَوَاهُ البُخَارِيّ
Terjemahan
Abu Mas'ud al-Ansari mengatakan bahwa Rasulullah melarang harga yang dibayarkan untuk seekor kucing, upah yang dibayarkan kepada seorang pelacur, dan hadiah yang diberikan kepada seorang peramal. (Bukhari dan Muslim.)