عَنْ عَلِيٍّ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «لَيْسَ فِي الْخَضْرَاوَاتِ صَدَقَةٌ وَلَا فِي الْعَرَايَا صَدَقَةٌ وَلَا فِي أَقَلَّ مِنْ خَمْسَةِ أَوْسُقٍ صَدَقَةٌ وَلَا فِي الْعَوَامِلِ صَدَقَةٌ وَلَا فِي الْجَبْهَةِ صَدَقَةٌ» . قَالَ الصَّقْرُ: الْجَبْهَةُ الْخَيل وَالْبِغَال وَالْعَبِيد. رَوَاهُ الدَّارَقُطْنِيّ
Terjemahan

'Ali melaporkan Nabi berkata, “Tidak ada sadaqa pada tumbuhan hijau, pohon palem yang diberikan sebagai penggunaan selama setahun, kurang dari lima beban unta, hewan pekerja, atau al-jabha.” As-Saqr mengatakan al-jabha* terdiri dari kuda, bagal dan budak. Daraqutni menularkannya.* Diterapkan biasanya pada kuda, artinya jenis terbaik.