حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى، وَمُحَمَّدُ بْنُ رُمْحٍ، قَالاَ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ، ح وَحَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ، سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ، عَنْ نَافِعٍ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ، عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم أَنَّهُ نَهَى عَنْ بَيْعِ حَبَلِ الْحَبَلَةِ .
Terjemahan
Ibnu 'Umar (Allah berkenan kepada mereka) melaporkan bahwa orang-orang pada zaman pra-Islam biasa menjual daging unta yang disembelih kepada habal al-habala. Dan habal al-habala menyiratkan bahwa unta betina harus melahirkan dan kemudian unta betina harus tumbuh muda) dan hamil. Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) melarang mereka melakukan (transaksi ini).