حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ، وَابْنُ، نُمَيْرٍ وَعَمْرٌو النَّاقِدُ جَمِيعًا عَنِ ابْنِ إِدْرِيسَ،
- قَالَ عَمْرٌو حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِدْرِيسَ الأَوْدِيُّ، - عَنْ هِشَامٍ، عَنِ ابْنِ سِيرِينَ، قَالَ سُئِلَ
أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ هَلْ خَضَبَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ إِنَّهُ لَمْ يَكُنْ رَأَى مِنَ الشَّيْبِ
إِلاَّ - قَالَ ابْنُ إِدْرِيسَ كَأَنَّهُ يُقَلِّلُهُ - وَقَدْ خَضَبَ أَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ بِالْحِنَّاءِ وَالْكَتَمِ .
Salin
Jabir b. Samura melaporkan bahwa telah muncul beberapa keputihan di bagian depan kepala dan janggut Rasulullah (صلى الله عليه وسلم). Ketika dia mengoleskan minyak, itu tidak terlihat, tetapi ketika dia tidak (mengoleskan) minyak, itu menjadi jelas. Dan dia memiliki janggut yang tebal. Seseorang berkata
Wajahnya (cerah) seperti pedang. Kemudian dia (Jabir) berkata: Tidak, itu bulat dan seperti matahari dan bulan. Dan saya melihat anjing laut di dekat bahunya seukuran telur merpati dan warnanya sama dengan tubuhnya.