Kami pergi dari Mekah ke Madinah bersama Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) ketika unta saya jatuh sakit, dan hadis lainnya sama. (Tapi itu juga diceritakan di dalamnya:) Dia (Nabi Suci) berkata kepadaku: Juallah untamu kepadaku. Saya berkata: Tidak, tapi itu milik Anda. Dia berkata: Tidak. (tidak mungkin), tapi jual padaku. Aku berkata: Tidak, tetapi, Rasulullah, itu milikmu. Dia berkata: Tidak, tidak mungkin, tetapi jual kepada saya. Aku berkata: Kalau begitu berikanlah aku sebuah 'uqaya emas karena aku berutang itu kepada seseorang dan kemudian itu akan menjadi milikmu. Dia (Nabi Suci) berkata: Aku mengambilnya (untuk 'uqiya emas) dan kamu sampai di Madinah di atasnya. Ketika aku sampai di Madinah, Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) berkata kepada Bilal: Berilah dia 'uqiya emas dan buatlah pembayaran tambahan juga. Dia (Jabir) berkata: Dia memberi saya 'uqiya emas dan menambahkan qirat. Dia (Jabir) berkata: Penambahan yang dibuat oleh Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) ada bersamaku (sebagai amanah suci untuk berbelsing) dan berbaring bersamaku di dalam saku sampai orang-orang Suriah mengambilnya pada Hari Harra.