حَدَّثَنِي سُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ أَبِي حَازِمٍ، عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ، الرَّحْمَنِ عَنْ عَائِشَةَ، أَنَّهَا قَالَتْ وَاعَدَ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلاَمُ فِي سَاعَةٍ يَأْتِيهِ فِيهَا فَجَاءَتْ تِلْكَ السَّاعَةُ وَلَمْ يَأْتِهِ وَفِي يَدِهِ عَصًا فَأَلْقَاهَا مِنْ يَدِهِ وَقَالَ ‏"‏ مَا يُخْلِفُ اللَّهُ وَعْدَهُ وَلاَ رُسُلُهُ ‏"‏ ‏.‏ ثُمَّ الْتَفَتَ فَإِذَا جِرْوُ كَلْبٍ تَحْتَ سَرِيرِهِ فَقَالَ ‏"‏ يَا عَائِشَةُ مَتَى دَخَلَ هَذَا الْكَلْبُ هَا هُنَا ‏"‏ ‏.‏ فَقَالَتْ وَاللَّهِ مَا دَرَيْتُ ‏.‏ فَأَمَرَ بِهِ فَأُخْرِجَ فَجَاءَ جِبْرِيلُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم ‏"‏ وَاعَدْتَنِي فَجَلَسْتُ لَكَ فَلَمْ تَأْتِ ‏"‏ ‏.‏ فَقَالَ مَنَعَنِي الْكَلْبُ الَّذِي كَانَ فِي بَيْتِكَ إِنَّا لاَ نَدْخُلُ بَيْتًا فِيهِ كَلْبٌ وَلاَ صُورَةٌ ‏.‏
Terjemahan
Muslim b. Subaih melaporkan

Saya bersama Masriuq di rumah yang memiliki penggambaran Maria (hadrat Maryan). Setelah itu Masriuq berkata: Ini adalah potret Kisra. Saya berkata: Tidak, ini dari Maria. Masruq berkata: Aku mendengar Abdullah b, Mas'ud mengatakan Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) telah berkata: Orang-orang yang paling tersiksa pada hari kiamat adalah pelukis gambar. (Muslim berkata): Saya membaca ini di hadapan Nasr b. 'Ali at-Jahdami dan dia membacanya di hadapan perawi lain, yang terakhir adalah Ibnu Sa'id b Abl di Hasan bahwa seseorang datang kepada Ibnu 'Abbas dan berkata: Akulah orang yang melukis gambar; beri saya putusan agama tentang mereka. Dia (Ibnu 'Abbas) berkata kepadanya: Dekatlah kepadaku (lebih jauh). Dia mendekatinya sedemikian rupa sehingga dia meletakkan tangannya di atas kepalanya dan berkata: Aku akan meriwayatkan kepadamu apa yang aku dengar dari Rasulullah (صلى الله عليه وسلم). Saya mendengar dia berkata: Semua pelukis yang membuat gambar akan berada di dalam api Neraka. Jiwa akan dihembuskan dalam setiap gambar yang disiapkan olehnya dan itu akan menghukumnya di Neraka, dan dia (Ibnu 'Abbas) berkata: Jika kamu harus melakukannya, maka lukislah gambar pohon dan benda-benda yang tidak bernyawa; dan Nasr b. 'Ali menegaskannya.