حَدَّثَنِي أَبُو الرَّبِيعِ الْعَتَكِيُّ، وَأَبُو كَامِلٍ الْجَحْدَرِيُّ فُضَيْلُ بْنُ حُسَيْنٍ - وَاللَّفْظُ لأَبِي الرَّبِيعِ - قَالاَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ، - وَهُوَ ابْنُ زَيْدٍ - حَدَّثَنَا أَيُّوبُ، عَنْ مُحَمَّدٍ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ كَانَ لِسُلَيْمَانَ سِتُّونَ امْرَأَةً فَقَالَ لأَطُوفَنَّ عَلَيْهِنَّ اللَّيْلَةَ فَتَحْمِلُ كُلُّ وَاحِدَةٍ مِنْهُنَّ فَتَلِدُ كُلُّ وَاحِدَةٍ مِنْهُنَّ غُلاَمًا فَارِسًا يُقَاتِلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَلَمْ تَحْمِلْ مِنْهُنَّ إِلاَّ وَاحِدَةٌ فَوَلَدَتْ نِصْفَ إِنْسَانٍ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم ‏"‏ لَوْ كَانَ اسْتَثْنَى لَوَلَدَتْ كُلُّ وَاحِدَةٍ مِنْهُنَّ غُلاَمًا فَارِسًا يُقَاتِلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ‏"‏ ‏.‏
Terjemahan
Abu Huraira melaporkan Nabi Allah (صلى الله عليه وسلم) mengatakan bahwa Sulaiman b. Dawud, Rasulullah, mengamati

Aku akan berhubungan seks dengan tujuh puluh istri pada malam hari; mereka semua akan melahirkan seorang anak laki-laki yang akan berjuang demi jalan Allah. Temannya atau ang, aku berkata kepadanya: Katakanlah, "Jika Tuhan menghendaki." Tetapi dia (Hadrat Sulaimin) tidak mengatakannya, dan dia melupakannya. Dan tidak seorang pun dari istri-istrinya melahirkan seorang anak, melainkan seorang yang melahirkan anak prematur. Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) bersabda: Seandainya dia berkata Insya' Allah (jika Allah menghendaki demikian). dia tidak akan gagal dan keinginannya akan terwujud.