حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ، حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ، ح وَحَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ، حَدَّثَنَا عَبَّادُ بْنُ الْعَوَّامِ، كِلاَهُمَا عَنْ أَبِي مَالِكٍ الأَشْجَعِيِّ، عَنْ رِبْعِيِّ بْنِ حِرَاشٍ، عَنْ حُذَيْفَةَ، فِي حَدِيثِ قُتَيْبَةَ قَالَ قَالَ نَبِيُّكُمْ صلى الله عليه وسلم وَقَالَ ابْنُ أَبِي شَيْبَةَ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏"‏ كُلُّ مَعْرُوفٍ صَدَقَةٌ ‏"‏ ‏.‏
Terjemahan
Hammam b. Munabbih melaporkan bahwa-ini adalah dari (hadits itu) yang diriwayatkan Abu Huraira kepada kita dari Muhammad, Rasulullah (صلى الله عليه وسلم). Dan dia sambil menyebutkan hadits yang dilaporkan dari Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) mengatakan ini

Sedekah ada pada setiap sendi seseorang, setiap hari matahari terbit. Menjalankan keadilan antara dua orang juga merupakan Sadaqa. Dan membantu seseorang untuk menunggangi binatangnya, atau membantunya memuat barang bawaannya di atasnya, adalah Sadaqa; dan perkataan yang baik adalah Sadaqa; dan setiap langkah yang Anda ambil menuju shalat adalah Sadaqa, dan menyingkirkan hal-hal berbahaya dari jalan adalah Sadaqa.

Comment

Sifat Komprehensif Sadaqah

Hadis mulia ini dari Sahih Muslim 1009 memperluas pemahaman konvensional tentang amal, mengungkapkan bahwa sadaqah mencakup semua tindakan kebenaran dan manfaat bagi ciptaan, bukan hanya pemberian moneter.

Kewajiban Harian pada Setiap Sendi

Frasa "pada setiap sendi seseorang" menandakan bahwa masing-masing dari 360 sendi dalam tubuh manusia memerlukan amal hariannya melalui tindakan ibadah dan pelayanan. Ini mengajarkan kita bahwa rasa syukur atas bentuk fisik kita diungkapkan melalui tindakan benar yang terus-menerus.

Keadilan Yudisial sebagai Amal

Menjalankan keadilan di antara orang-orang ditinggikan ke status sadaqah, menunjukkan bahwa menegakkan keadilan dan mencegah penindasan merupakan salah satu bentuk amal tertinggi dalam hukum Islam.

Bantuan Fisik dan Kata-Kata Baik

Membantu orang lain dengan transportasi atau memuat barang, bersama dengan mengucapkan kata-kata baik, keduanya diklasifikasikan sebagai amal. Ini menunjukkan bahwa baik bantuan fisik maupun kebaikan verbal memenuhi tugas amal kita.

Amal Spiritual dan Sipil

Berjalan ke sholat mengubah gerakan fisik menjadi pahala spiritual, sementara menghilangkan objek berbahaya dari jalanan merupakan tanggung jawab sipil sebagai tindakan ibadah. Integrasi tugas spiritual dan duniawi ini mencerminkan pendekatan Islam yang komprehensif terhadap kebenaran.