وَحَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ النَّضْرِ بْنِ أَبِي النَّضْرِ، قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو النَّضْرِ، هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا أَبُو عَقِيلٍ، صَاحِبُ بُهَيَّةَ قَالَ كُنْتُ جَالِسًا عِنْدَ الْقَاسِمِ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ وَيَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ فَقَالَ يَحْيَى لِلْقَاسِمِ يَا أَبَا مُحَمَّدٍ إِنَّهُ قَبِيحٌ عَلَى مِثْلِكَ عَظِيمٌ أَنْ تُسْأَلَ عَنْ شَىْءٍ مِنْ أَمْرِ هَذَا الدِّينِ فَلاَ يُوجَدَ عِنْدَكَ مِنْهُ عِلْمٌ وَلاَ فَرَجٌ - أَوْ عِلْمٌ وَلاَ مَخْرَجٌ - فَقَالَ لَهُ الْقَاسِمُ وَعَمَّ ذَاكَ قَالَ لأَنَّكَ ابْنُ إِمَامَىْ هُدًى ابْنُ أَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ ‏.‏ قَالَ يَقُولُ لَهُ الْقَاسِمُ أَقْبَحُ مِنْ ذَاكَ عِنْدَ مَنْ عَقَلَ عَنِ اللَّهِ أَنْ أَقُولَ بِغَيْرِ عِلْمٍ أَوْ آخُذَ عَنْ غَيْرِ ثِقَةٍ ‏.‏ قَالَ فَسَكَتَ فَمَا أَجَابَهُ ‏.‏
Salin
Salamah bin Shabīb meriwayatkan kepadaku, al-Humaydī meriwayatkan kepada kami, Sufyān meriwayatkan kepada kami, dia berkata, "Aku mendengar seorang pria bertanya kepada Jābir tentang ayat itu

{Demikianlah aku tidak akan pernah meninggalkan negeri itu sampai ayahku mengizinkan aku atau Allah memutuskan untukku, dan Dia adalah Yang terbaik dari Hakim-hakim} [Yūsuf: 80]. Jābir berkata: 'Tafsiran belum datang kepadaku tentang [ayat-ayat] ini'. Sufyān berkata: 'Dia berbohong'. Kami berkata kepada Sufyān: 'Apa yang dia maksud dengan ini?' [Sufyān] berkata: 'Sesungguhnya Rāfiḍah berkata, 'Alī ada di awan-awan dan kami tidak akan muncul bersama dengan dia yang akan keluar dari anak-anaknya [Khalīfah] sampai seorang pemanggil memanggil dari surga, yang berarti Alī: 'Berkendaralah bersama dengan orang ini [yang berarti Mahdī yang dijanjikan]'. Jābir berkata, 'itu adalah penafsiran untuk ayat-ayat ini', dan dia akan berbohong seperti yang mereka lakukan tentang saudara-saudara Yūsuf, damai sejahtera atasnya'.