أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى، قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى، عَنْ هِشَامٍ، قَالَ حَدَّثَتْنِي فَاطِمَةُ، عَنْ أَسْمَاءَ، أَنَّ امْرَأَةً، جَاءَتْ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ بِنْتًا لِي عَرُوسٌ وَإِنَّهَا اشْتَكَتْ فَتَمَزَّقَ شَعْرُهَا فَهَلْ عَلَىَّ جُنَاحٌ إِنْ وَصَلْتُ لَهَا فِيهِ فَقَالَ " لَعَنَ اللَّهُ الْوَاصِلَةَ وَالْمُسْتَوْصِلَةَ " .
Terjemahan
Diriwayatkan dari Asma' bahwa
Seorang wanita datang kepada Rasulullah dan berkata: “Wahai Rasulullah, seorang anak perempuan saya akan menikah. Dia sakit dan rambutnya rontok. Apakah ada dosa bagiku jika aku memberikan ekstensi rambutnya?” Beliau berkata: “Allah telah mengutuk wanita yang menempelkan rambut panjang dan orang yang melakukannya.”