أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَلِيِّ بْنِ حَرْبٍ، قَالَ حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ، قَالَ حَدَّثَنَا مَالِكُ بْنُ مِغْوَلٍ، عَنْ سُلَيْمَانَ الشَّيْبَانِيِّ، عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ، عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم اتَّخَذَ خَاتَمًا فَلَبِسَهُ قَالَ " شَغَلَنِي هَذَا عَنْكُمْ مُنْذُ الْيَوْمِ إِلَيْهِ نَظْرَةٌ وَإِلَيْكُمْ نَظْرَةٌ " . ثُمَّ أَلْقَاهُ .
Salin
Diriwayatkan dari Ibnu Umar bahwa
Rasulullah SAW mengenakan cincin emas dan dia memakai batu itu (Fass) di sebelah telapak tangannya. Kemudian orang-orang mulai memakai cincin juga. Kemudian Rasulullah membuangnya dan berkata: “Aku tidak akan pernah memakainya lagi.” Kemudian Rasulullah mengambil cincin perak dan memakainya di tangannya. Kemudian di tangan Abu Bakr, kemudian di tangan 'Umar, kemudian di tangan 'Usman, sampai hilang di sumur Aris.