وعن ابن عباس رضى الله عنهما أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال‏:‏ إلبسوا من ثيابكم البياض؛ فإنها من خير ثيابكم، وكفنوا فيها موتاكم‏"‏.‏((رواه أبو داود والترمذي))
Salin
Al-Mughirah bin Syu'bah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Saya berada bersama Rasulullah (ﷺ) dalam perjalanan suatu malam, dan dia bertanya kepada saya, “Apakah Anda memiliki air bersamamu?” Aku berkata, “Ya.” Jadi dia turun dari untanya yang menunggang dan berjalan pergi (untuk menjawab panggilan alam) sampai dia menghilang dalam kegelapan. Ketika dia kembali, saya menuangkan air dari sebuah wadah dan dia mencuci wajahnya. Dia mengenakan jubah wol panjang dan tidak bisa mengeluarkan lengan bawahnya dari lengan bajunya, jadi dia membawanya keluar dari bawah jubah dan kemudian mencucinya, dan kemudian mengulurkan tangannya (basah) di atas kepalanya. Aku mengulurkan tanganku untuk melepas Khuff-nya (kaus kaki kulit), tetapi dia berkata, “Tinggalkan mereka. Aku memakainya setelah melakukan wudu,” dan dia mengulurkan tangannya (basah) ke atas mereka. [Al-Bukhari dan Muslim] .Narasi lain adalah: Rasulullah (ﷺ) mengenakan jubah Suriah dengan lengan yang kencang. Narasi lainnya adalah: Kejadian ini terjadi selama pertempuran Tabuk.