حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حُمَيْدٍ الرَّازِيُّ، قَالَ‏:‏ حَدَّثَنَا الْفَضْلُ بْنُ مُوسَى، وَأَبُو تُمَيْلَةَ، وَزَيْدُ بْنُ حُبَابٍ، عَنْ عَبْدِ الْمُؤْمِنِ بْنِ خَالِدٍ، عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ بُرَيْدَةَ، عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ، قَالَتْ‏:‏ كَانَ أَحَبَّ الثِّيَابِ إِلَى رَسُولِ اللهِ صلى الله عليه وسلم الْقَمِيصُ‏.‏
Terjemahan
Awn ibn Abi Juhaifa mengatakan bahwa ayahnya berkata

“Saya melihat Nabi (Allah memberkati dia dan memberinya kedamaian) mengenakan pakaian merah, seolah-olah saya sedang melihat kilau kakinya.” Sufyan berkata: “Saya pikir itu adalah hibara [pakaian bergaris dari kain Yaman].”