“Ketika Rasulullah (ﷺ) tiba di Madinah, dia melakukan shalat menghadap ke arah Bait Al-Maqdis (Yerusalem) selama enam belas atau tujuh belas bulan. Rasulullah SAW (ﷺ) sangat ingin menghadap ke Ka'bah, maka Allah Maha Kuasa dan Mahakuasa diturunkan: Sesungguhnya Kami telah melihat peralihan wajahmu ke arah tumpukan. Sesungguhnya Kami akan memalingkan wajahmu ke arah Masjid al-Haram (2:144). Maka dia menghadap ke arah Ka'bah dan dia merindukannya. (Suatu hari) seorang pria melakukan shalat Al-'Asr bersamanya.” Beliau berkata: “Kemudian dia melewati beberapa orang Ansar yang melakukan shalat Al-'Asr, sementara mereka membungkuk ke arah Bait Al-Maqdis. Dia mengatakan kepada mereka bahwa dia bersaksi bahwa dia melakukan shalat dengan Rasulullah (ﷺ), dan dia telah menghadap ke arah Ka'bah.” Beliau menjawab: “Maka mereka berbalik sambil membungkuk.”