حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ، أَخْبَرَنَا صَاعِدٌ الْحَرَّانِيُّ، حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ، أَخْبَرَنَا قَابُوسُ بْنُ أَبِي ظَبْيَانَ، أَنَّ أَبَاهُ، حَدَّثَهُ قَالَ قُلْنَا لاِبْنِ عَبَّاسٍ أَرَأَيْتَ قَوْلَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ ‏:‏ ‏(‏ما جَعَلَ اللَّهُ لِرَجُلٍ مِنْ قَلْبَيْنِ فِي جَوْفِهِ ‏)‏ مَا عَنَى بِذَلِكَ قَالَ قَامَ نَبِيُّ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَوْمًا يُصَلِّي فَخَطَرَ خَطْرَةً فَقَالَ الْمُنَافِقُونَ الَّذِينَ يُصَلُّونَ مَعَهُ أَلاَ تَرَى أَنَّ لَهُ قَلْبَيْنِ قَلْبًا مَعَكُمْ وَقَلْبًا مَعَهُمْ ‏.‏ فَأَنْزَلَ اللَّهُ ‏:‏ ‏(‏ما جَعَلَ اللَّهُ لِرَجُلٍ مِنْ قَلْبَيْنِ فِي جَوْفِهِ ‏)‏ ‏.‏ حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ، حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ، حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ، نَحْوَهُ ‏.‏ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ ‏.‏
Terjemahan
Narasi Zuhair

“Qabus bin Abi Zabyan menceritakan kepada kami, bahwa ayahnya menceritakan kepadanya, dia berkata: “Kami berkata kepada Ibnu 'Abbas: “Apa arti dari perkataan Allah yang Maha Perkasa dan Mahakuasa: Allah tidak menjadikan bagi siapa pun dua pendengaran di dalam tubuhnya.? (33:4) Dia berkata: “Nabi Allah (ﷺ) berdiri suatu hari untuk shalat, kemudian dia tidak yakin (tentang berapa banyak dia telah shalat). Orang-orang munafik yang berdoa bersamanya berkata: “Tidakkah kamu melihat bahwa dia memiliki dua hati, satu hati bersamamu dan yang lain dengan mereka?” Maka Allah turunkan: “Allah tidak menjadikan bagi seorang manusia dua hati di dalam tubuhnya.”