حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ، حَدَّثَنَا كَثِيرُ بْنُ هِشَامٍ، حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ بُرْقَانَ، حَدَّثَنَا حَبِيبُ بْنُ أَبِي مَرْزُوقٍ، عَنْ عَطَاءِ بْنِ أَبِي رَبَاحٍ، عَنْ أَبِي مُسْلِمٍ الْخَوْلاَنِيِّ، حَدَّثَنِي مُعَاذُ بْنُ جَبَلٍ، قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ " قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ الْمُتَحَابُّونَ فِي جَلاَلِي لَهُمْ مَنَابِرُ مِنْ نُورٍ يَغْبِطُهُمُ النَّبِيُّونَ وَالشُّهَدَاءُ " . وَفِي الْبَابِ عَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ وَابْنِ مَسْعُودٍ وَعُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ وَأَبِي هُرَيْرَةَ وَأَبِي مَالِكٍ الأَشْعَرِيِّ . قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ . وَأَبُو مُسْلِمٍ الْخَوْلاَنِيُّ اسْمُهُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ ثُوَبَ .
Salin
Hafs bin 'Asim menceritakan dari Abu Hurairah atau Abu Sa'id bahwa Rasulullah saw berkata
“Tujuh akan dinaungi oleh Allah di bawah naungannya pada hari di mana tidak ada naungan kecuali naungannya: seorang imam yang adil, seorang anak muda yang dibangkitkan saat menyembah Allah, seorang pria yang hatinya melekat pada masjid ketika dia pergi dari masjid sampai dia kembali darinya, dua orang yang saling mencintai demi Allah, berkumpul di atasnya, dan berpisah di atasnya, seorang pria yang mengingat Allah dengan tenang dan matanya berair mata. pria yang diundang oleh seorang wanita yang berstatus dan cantik, tetapi dia berkata: “Aku takut kepada Allah, Dia Maha Perkasa lagi Mahakuasa,” dan seorang pria yang menyembunyikan sedekah dia memberikannya bahwa tangan kirinya tidak tahu apa yang telah dibelanjakan tangan kanannya.”