Kitab Kebajikan

كتاب الفضائل

Bab : Keunggulan Adzan

Abdullah bin Abdur-Rahman melaporkan

Abu Sa'id Al-Khudri -raḍiyallāhu 'anhu- berkata kepadaku: “Aku melihat bahwa kamu suka tinggal di antara domba-domba kamu di padang gurun. Maka apabila kamu bersama domba-domba kamu atau di padang gurun dan kamu ingin memanggil azan, hendaklah kamu meninggikan suaramu, karena barangsiapa mendengar azan, baik manusia, jin atau makhluk lain, akan memberi kesaksian bagimu pada hari kiamat. Abu Sa'id menambahkan: “Saya mendengar ini dari Rasulullah (ﷺ).” [Al-Bukhari].

Abdullah bin Amr bin Al-As -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) berkata, “Ketika Anda mendengar adzan, ulangi apa yang dikatakan Mu'adhdhin. Maka mintalah kepada Allah untuk meninggikan perkataanku karena setiap orang yang melakukannya akan mendapat balasan sepuluh pahala dari Allah. Maka mohonlah kepada Allah untuk menganugerahkan saya Al-Wasilah, yang merupakan pangkat tinggi di surga, yang cocok untuk hanya satu hamba Allah. Dan saya berharap bahwa saya akan menjadi orang itu. Barangsiapa meminta Al-Wasilah bagiku, maka menjadi kewajiban bagiku untuk menjadi syafaat untuknya.” [Muslim]

Bab : Keunggulan Shalat Pagi (Fajr) dan Shalat Asr

Jundub bin Sufyan -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Rasulullah SAW (ﷺ) berkata, “Barangsiapa berdoa fajar (fajar) akan berada di bawah perlindungan Allah. Wahai anak Adam! Berhati-hatilah, supaya Allah tidak meminta pertanggungjawaban kalian dalam hal apa pun dari (untuk menarik) perlindungannya.” [Muslim].

Jarir bin 'Abdullah Al-Bajali -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Kami sedang duduk bersama Rasulullah (ﷺ) ketika dia melihat bulan purnama dan mengamati, “Kamu akan melihat rubbmu di akhirat seperti kamu melihat bulan ini tidak mengalami kesulitan melihatnya. Maka berusahalah melaksanakan shalat sebelum matahari terbit dan sebelum terbenamnya.” (Al-Bukhari dan Muslim).

Bab : Keunggulan Melanjutkan Menuju Jalan Masjid

Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa pergi ke masjid di pagi atau sore hari, Allah menyiapkan baginya tempat di surga setiap kali dia pergi ke masjid di pagi hari dan kembali dari masjid pada malam hari.” ﷺ (Al-Bukhari dan Muslim)

Abu Musa -raḍiyallāhu 'anhu-

Rasulullah SAW (ﷺ) berkata, “Orang yang akan menerima pahala tertinggi untuk shalat adalah orang yang datang untuk melaksanakannya di masjid dari jarak terjauh. Dan barangsiapa menunggu shalat untuk melaksanakannya bersama Imam (berkumpul), maka akan mendapat pahala yang lebih besar daripada orang yang melaksanakannya sendirian dan kemudian tidur. (Al-Bukhari dan Muslim)

Bab : Keunggulan Melakukan Shalat (Shalat) dalam Kongregasi

Abdullah bin Umm Maktum, Mu'adhdhin -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Saya berkata kepada Rasulullah (ﷺ): “Ada banyak serangga beracun dan binatang buas di Madinah, dan saya buta. Tolong beri aku izin untuk melakukan shalat di rumah.” Dia (ﷺ) bertanya apakah dia bisa mendengar panggilan: Hayya 'Alas-Salah; Hayya 'Alal-Falah (Datanglah ke shalat, datanglah ke keselamatan). Ketika dia menjawab dengan tegas, Rasulullah (ﷺ) mengarahkannya untuk datang (ke masjid) untuk shalat.” [Abu Dawud].

Ibnu Mas'ud -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Barangsiapa yang suka berjumpa dengan Allah besok (yaitu, pada hari pembalasan) sebagai seorang Muslim, hendaklah berhati-hati dan melaksanakan shalat ketika adzan diumumkan bagi mereka. Allah telah menjelaskan kepada Nabi Anda (ﷺ) cara-cara petunjuk yang benar, dan ini (shalat) adalah bagian dari petunjuk yang benar. Jika kamu harus melakukan shalat di rumahmu, seperti orang yang menjauh (dari masjid) ini dan melakukan shalat di rumahnya, kamu akan meninggalkan sunnah Nabi kamu (ﷺ), dan keluarnya sunnah nabimu (ﷺ) akan menyesatkan kamu. Saya telah melihat masa ketika tidak ada seorang pun yang tinggal di belakang kecuali seorang munafik terkenal. Saya juga melihat bahwa seorang pria dibawa bergoyang (karena kelemahan) di antara dua orang laki-laki sampai dia ditempatkan dalam barisan (di masjid). [Muslim].

Bab : Mendesak Shalat 'Isha' dan Shalat Fajar di Jemaat

Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Rasulullah SAW bersabda, “Jika mereka mengetahui manfaat shalat setelah malam tiba ('Isha') dan shalat pagi (fajar), mereka akan datang kepada mereka bahkan jika mereka harus merangkak untuk melakukannya.” ﷺ [Al-Bukhari dan Muslim] Ini adalah bagian dari hadis panjang yang telah disebutkan. Lihat Hadis No. 1033.

Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada shalat yang lebih berat bagi orang-orang munafik daripada shalat fajar dan shalat malam; dan jika mereka tahu manfaat mereka, mereka akan datang kepada mereka bahkan jika mereka harus merangkak untuk melakukannya.” ﷺ (Al-Bukhari dan Muslim)

Bab : Manfaat Wudhu (Wudhu)

Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Saya mendengar Khalil saya (Rasulullah (ﷺ)) berkata, “Perhiasan orang beriman (di surga) akan mencapai tempat-tempat di mana air Wudu mencapai (tubuhnya).” [Muslim].

Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan bahwa Rasulullah (ﷺ) berkata, “Apakah aku tidak akan memberitahumu sesuatu yang dengannya Allah menghapus dosa-dosa dan mengangkat barisan (di surga)?” Para sahabat berkata, “Sesungguhnya, wahai Rasulullah.” Beliau (ﷺ) berkata, “Melakukan wudu secara menyeluruh meskipun dalam keadaan sulit, berjalan dengan lebih banyak langkah ke masjid, dan menunggu shalat berikutnya setelah melaksanakan shalat; dan itu adalah Ar-Ribat, dan itu adalah Ar-Ribat.” [Muslim].

Bab : Keunggulan Adzan

Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Rasulullah SAW (ﷺ) berkata: “Jika manusia mengetahui berkat mengucapkan azan dan berdiri di baris pertama, mereka bahkan akan menarik undian untuk mendapatkan hak istimewa ini. Dan jika mereka menyadari pahala shalat lebih awal, mereka akan berlomba memperolehnya. Dan jika mereka mengetahui manfaat shalat setelah malam tiba dan shalat fajar, mereka akan datang kepada mereka bahkan jika mereka harus merangkak. (Al-Bukhari dan Muslim).

Jabir -raḍiyallāhu 'anhu-

Rasulullah SAW (ﷺ) berkata, “Barangsiapa berkata setelah mendengar azan: 'Allahumma Rabba hadhihid-da'wati-ttammati, was-salatil-qa'imati, ati Muhammadanil-wasilata wal-fadhilata, wab'athu maqaman mahmuda nilladhi wa 'adtahu [Ya Allah, Rubb dari panggilan sempurna ini (Da'wah) Dan dari shalat yang telah ditetapkan, berikanlah kepada Muhammad Wasilah dan keunggulannya, dan angkatkanlah dia ke tempat terpuji yang telah Engkau janjikan kepadanya. “Maka menjadi kewajiban aku untuk menjadi syafaat baginya pada hari kiamat.” [Al-Bukhari].

Anas -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Rasulullah SAW bersabda: “Permohonan yang dibuat antara Adzan dan Iqamah tidak pernah ditolak.” ﷺ (Abu Dawud dan At-Tirmidhi)

Bab : Keunggulan Shalat

Ibnu Mas'ud -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Seorang pria mencium seorang wanita. Maka dia datang kepada Rasulullah (ﷺ) dan memberitahunya tentang hal itu. Kemudian Allah turunkan ayat ini: “Dan lakukanlah shalat antara dua ujung siang dan beberapa jam di malam hari. Sesungguhnya perbuatan baik menghapus perbuatan jahat (yaitu dosa-dosa kecil).” (11:114) Pria itu bertanya kepada Rasulullah (ﷺ) apakah ini berlaku baginya saja. Rasulullah SAW (ﷺ) berkata, “Ini berlaku untuk semua umatku.” (Al-Bukhari dan Muslim)

Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Rasulullah SAW bersabda, “Shalat lima (setiap hari) dan shalat Jumat (shalat) sampai Jumat (shalat) mengampuni apa saja (dosa kecil) yang mungkin dilakukan di antaranya, selama dosa-dosa besar dihindari.” ﷺ [Muslim].

Usman bin Affan -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) berkata, “Ketika waktu untuk shalat yang ditentukan telah tiba dan seorang Muslim melakukan wudu dan tindakan sujud dan sujud dengan benar, shalat ini akan menjadi penebusan atas dosa-dosa masa lalunya, selama dia tidak melakukan dosa besar, dan ini berlaku untuk selama-lamanya.” [Muslim].

Bab : Keunggulan Melanjutkan Menuju Jalan Masjid

Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- melaporkan

Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa menyucikan dirinya sendiri di rumahnya dan kemudian berjalan ke salah satu rumah Allah (masjid) untuk melakukan shalat wajib, satu langkah dari dia akan menghapus dosa-dosanya dan langkah lain akan meninggikan pangkatnya (di surga).” ﷺ [Muslim].

Jabir -raḍiyallāhu 'anhu-

Ada beberapa bidang tanah kosong di sekitar masjid. Orang-orang Banu Salamah memutuskan untuk pindah ke tanah ini dan mendekat ke masjid. Rasulullah SAW (ﷺ) mendengar tentang hal itu dan berkata kepada mereka, “Saya telah mendengar bahwa Anda berniat untuk pindah ke dekat masjid.” Mereka menjawab: “Ya, wahai Rasulullah! Kami telah memutuskan untuk melakukan itu.” Maka Rasulullah SAW bersabda, “Wahai Banu Salamah! ﷺ Tinggallah di rumahmu, karena jejak kakimu (ketika kamu datang ke masjid) akan dicatat. Dia mengatakan ini dua kali. Mereka menjawab: “Kami tidak akan menyukainya, seandainya kami pindah dekat masjid.” [Muslim].