Buku Jasa Para Sahabat
كتاب فضائل الصحابة رضى الله تعالى عنهم
Bab : Doa Nabi (SAW) Untuk Ghifar Dan Aslam
Hadis ini telah disampaikan atas otoritas Ibnu Umar dengan sedikit variasi kata-kata (dan kata-kata) yang dikatakan oleh Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) di mimbar.
Bab : Kebajikan Ghifar, Aslam, Juhainah, Ashja', Muzainah, Tamim, Daws dan Tayy'
Quraisy, Ansar, Muzaina, Juhaina dan Ghifar, mereka adalah sahabatku dan tidak ada sahabat mereka selain Allah dan Rasul-Nya.
Oleh-Nya di tangan-Nya nyawa Muhammad, (suku-suku) Ghifar, Aslam, Muzaina, atau dari suku Juhaina atau dari suku Muzaina, mereka akan lebih baik di mata Allah daripada Asad, Tayyi, dan Ghatfan pada hari kiamat.
Hadis ini telah diriwayatkan atas otoritas Abu Ya'qub Dabbi dengan rantai pemancar yang sama tetapi dengan sedikit variasi kata-kata.
Abu Bakra melaporkan dari Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) bahwa Aslam, Ghifar, Muzaina dan Juhaina lebih baik daripada Bani Tamim, Bani Amir dan sekutu mereka Bani Asad dan Ghatfan.
Ada beberapa ciri khas Bani Tamim yang saya dengar dari Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) dan cinta saya kepada mereka tidak pernah menurun setelah itu dan kata-katanya adalah: Mereka adalah yang paling berani di antara orang-orang di medan perang dan tidak ada penyebutan (kata) "Dajjal".
Bab : Kebajikan Wanita Quraisy
Hadis ini telah diturunkan atas otoritas Abu Huraira dengan sedikit variasi kata-kata dan tidak ada kata "yatim piatu".
Wanita terbaik yang menunggang unta adalah wanita saleh dari Quraisy; Mereka memperlakukan dengan penuh kasih sayang anak-anak di masa kecil mereka dan mengawasi kekayaan pasangan mereka.
Bab : Kebajikan Ghifar, Aslam, Juhainah, Ashja', Muzainah, Tamim, Daws dan Tayy'
Hadis ini telah dilaporkan tentang otoritas Abu Bishr dengan rantai pemancar yang sama.
Bab : Kebajikan Wanita Quraisy
Baik di antara para wanita adalah mereka yang menunggang unta. Salah satu dari mereka berkata: Mereka adalah wanita saleh Quraisy, dan yang lain berkata: Wanita Quraisy baik kepada anak-anak yatim piatu di masa kanak-kanak mereka dan menjaga kekayaan pasangan mereka.
Bab : Nabi (SAW) Menjalin Ikatan Persaudaraan di Antara Para Sahabatnya (RA)
Anas melaporkan bahwa Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) mendirikan persaudaraan antara Abu Ubaida b. Jarrah dan Abu Talha.
Engkau pasti pernah mendengar ini bahwa Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) bersabda: Tidak ada persekutuan (hilf) persaudaraan dalam Islam. Anas berkata: Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) menjalin ikatan persaudaraan antara Quraisy dan Ansar di rumahnya.
Anas melaporkan Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) mendirikan persaudaraan antara Quraisy dan Ansar di rumahnya di Madinah.
Tidak ada aliansi (hilf) dalam Islam tetapi (hilf) yang didirikan pada hari-hari pra-Islam (untuk kebaikan). Islam mengintensifkan dan memperkuatnya.
Bab : Kebajikan Sahabah, Kemudian Mereka yang Datang Setelahnya, Kemudian Mereka yang Datang Setelahnya
Yang terbaik dari Umma saya adalah generasi yang paling dekat dengan saya. Kemudian mereka yang paling dekat dengan mereka, kemudian mereka yang paling dekat dengan mereka, maka orang-orang akan datang yang kesaksiannya akan mendahului sumpah dan sumpah akan mendahului kesaksian. Hannad belum menyebutkan Qarn dalam narasinya. Qutaiba mengatakan bahwa, alih-alih kata Qaum, kata Aqwam telah digunakan.
Hadis ini telah disampaikan oleh Mansur atas otoritas Abu al-Ahwas dan Jarir dengan sedikit variasi kata-kata.
Saya tidak tahu apakah dia (Nabi Suci) mengatakan (kata-kata ini: "Kemudian berikutnya") dua atau tiga kali.
Bab : Kebajikan Ghifar, Aslam, Juhainah, Ashja', Muzainah, Tamim, Daws dan Tayy'
Suku-suku Ansar, Muzaina dan Juhaina dan Ghifar dan Ashja' dan mereka dari Bani 'Abdullah, mereka adalah sahabatku di antara orang-orang dan Allah dan Rasul-Nya adalah pelindung mereka.
Aslam, Ghifar atau beberapa orang dari Muzaina, Juhaina (dengan variasi kata-kata) lebih baik di mata Allah daripada Asad, Ghatfan, Hawizin dan Tamim. Narator berkata: Saya pikir dia juga berkata: "Pada hari kebangkitan."
Saya datang kepada Umar b. Khattab dan dia berkata kepadaku: Kiriman pertama Sedekah dibawa kepada Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) yang mencerahkan wajah Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) dan wajah para sahabatnya adalah wajah Tayyi.