Menetapkan Doa dan Sunnah Mengenainya
كتاب إقامة الصلاة والسنة فيها
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang wanita yang keluar pada dua Idul Fitri
Tidak diberitahukan dari Ibnu 'Abbas bahwa Nabi (ﷺ) biasa membawa putri-putrinya dan istri-istrinya keluar pada dua Idul Fitri.
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang dua Idul Fitri yang terjadi pada hari yang sama
"Aku mendengar orang bertanya kepada Zaid bin Arqam: 'Apakah engkau hadir bersama Rasulullah (ﷺ) ketika ada dua Idul Fitri dalam satu hari?' Dia berkata: 'Ya.'Dia berkata: 'Apa yang dia lakukan?' Dia berkata: 'Dia shalat Idul Fitri, kemudian dia memberikan kelonggaran untuk tidak shalat hari Jumat, lalu dia berkata: "Siapa pun yang ingin shalat (Jumat), biarlah dia melakukannya.""
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang mandi pada dua lebaran
"Rasulullah (ﷺ) biasa mandi pada hari Fitri dan hari Adha."
Bab : Waktu Sholat Idul Fitri
"Kami akan selesai saat ini." Dan itulah waktu Tasbih.
Bab : Apa yang diriwayatkan mengenai Shalat malam (sukarela) adalah dua per dua
"Shalat malam adalah (untuk dipanjakan) dua per dua."
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang Doa sukarela pada malam hari
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Pada malam hari Setan mengikat tali yang di dalamnya ada tiga simpul ke tengkuk siapa pun di antara kamu. Jika dia bangun dan mengingat Allah, satu simpul terlepas. Jika dia berwudhu, simpul lain diikat, dan jika dia bangun untuk berdoa, semua simpul dilepaskan, jadi dia bangun dengan energik dan ceria, dia sudah mendapatkan sesuatu yang baik. Tetapi jika dia tidak melakukan itu, dia bangun dengan pemarah, tidak mendapatkan apa-apa yang baik."
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Jangan seperti ini, yang dulu shalat malam sukarela kemudian berhenti shalat malam sukarela."
"Disebutkan kepada Rasulullah (ﷺ) tentang seorang pria yang tidur sampai pagi tiba. Dia berkata, 'Itu karena Setan buang air kecil di telinganya.'"
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang orang yang membangunkan keluarganya di malam hari
'Apabila seorang laki-laki bangun pada malam hari dan membangunkan istrinya, dan mereka shalat dua rakaat, mereka akan dicatat di antara laki-laki dan perempuan yang banyak mengingat Allah."
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Semoga Allah mengasihani seorang pria yang bangun pada malam hari dan berdoa, dan membangunkan istrinya, dan dia berdoa; dan jika dia menolaknya, memercikkan air di wajahnya. Dan semoga Allah mengasihani seorang wanita yang bangun malam dan berdoa, dan membangunkan suaminya dan dia berdoa. dan jika bidaah, dia memercikkan air ke wajahnya.'"
Bab : Berapa banyak (waktu) yang dianjurkan terkait penyelesaian Al-Qur'an
"Saya menghafal Al-Qur'an dan membacakan semuanya dalam satu malam. Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Aku khawatir kamu akan berumur panjang dan kamu akan bosan. Bacalah selama satu bulan.' Saya berkata: 'Biarlah saya mendapat manfaat dari kekuatan saya di masa muda saya.' Dia berkata: 'Bacalah dalam sepuluh hari.' Aku berkata: 'Biarlah aku mendapat manfaat dari kekuatanku dan masa mudaku.'Dia berkata: 'Bacalah dalam tujuh hari.' Saya berkata: 'Biarlah saya mendapat manfaat dari kekuatan dan masa muda saya,' tetapi dia menolak (untuk mengubahnya lebih jauh)."
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang pembacaan dalam Doa malam (sukarela)
"Aku mendengar Abu Dharrsay: 'Nabi (ﷺ) berdiri membaca sebuah ayat dan mengulanginya sampai pagi tiba. Ayat itu adalah: "Jika Engkau menghukum mereka, mereka adalah budak-budak-Mu, dan jika Engkau mengampuni mereka, sesungguhnya Engkau, hanya Engkau, yang Maha Kuasa, Yang Maha Bijaksana.'" [5:118]
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang permohonan ketika seorang pria berdiri untuk berdoa di malam hari
"Ketika Rasulullah (ﷺ) shalat Tahajjud pada malam hari, ia akan berkata: "Allahumma lakal-hamd, Antanurus-samawati wal-ard wa man fihinna. Wa lakal-hamd, Antaqayyamus-samawati wal-ard wa man fihinna. Wa lakal-hamd, Antamalikus-samawati wal-ard wa man fihinna. Wa lakal-hamd, Antal-haqq, wa wa'dukahaqq, wa liqa'uka haqq, wa qawluka haqq, wal-jannatuhaqq, wan-naru haqq, was-sa'atu haqq, wan-nabiyyuna haqq, wa Muhammadun haqq. Allahumma laka aslamtu,wa bikaamantu, wa 'alaika tawakkaltu wa ilaika anabtu, wa bikakhasamtu, wailaika hakamtu, faghfirli ma qaddamtu wa ma akhkhartu,wa ma asrartuwa ma a'lantu. Antal-muqaddimu wa Antal-muakhkhiru.La ilaha illa antawa la ilaha ghairuka, wa la hawla wa la quwwatailla bika (Ya Allah, bagi-Mu adalah pujian, Engkau adalah Terang langit dan bumi, dan semua orang di dalamnya. Bagi-Mu adalah pujian, Engkaulah Penopang langit dan bumi, dan semua orang di dalamnya. Bagi-Mu terpujilah, Engkau adalah Penguasa langit dan bumi, dan semua orang di dalamnya. Kepada-Mu adalah pujian, Engkau adalah Kebenaran; Janji-Mu itu benar, perjumpaan dengan-Mu itu benar, perkataan-Mu benar, Firdaus itu benar, Api itu benar, Jamnya benar, para nabi benar, dan Muhammad (ﷺ) itu benar. Ya Allah, kepada-Mu aku telah tunduk, kepada-Mu aku percaya, kepada-Mu aku telah menaruh kepercayaanku, kepada-Mu aku berbalik pertobatan, dengan pertolongan-Mu aku berdebat, kepada-Mu aku merujuk kasusku, jadi ampunilah aku atas dosa-dosaku di masa lalu dan masa depan, apa yang telah aku lakukan secara rahasia dan apa yang telah aku lakukan secara terbuka. Engkau adalah Dia yang membawa maju dan kembali. Tidak ada yang berhak untuk disembah selain Engkau, dan tidak ada yang berhak untuk disembah selain Engkau. Rantai lain yang diriwayatkan Ibnu 'Abbas: "Ketika Rasulullah (ﷺ) berdiri pada malam hari untuk Tahajjud," dan dia menyebutkan hal serupa.
Bab : Apa yang diriwayatkan mengenai berapa banyak rakaat yang harus didoakan pada malam hari
"Saya bertanya kepada 'Abdullah bin 'Abbas dan 'Abdullah bin 'Umar tentang shalat Nabi di malam hari. Mereka berkata: '(Dia shalat) tiga belas Rakah, termasuk delapan, dan tiga untuk Witir, dan dua Rakhat setelah Subuh.'"
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang jika orang yang berdoa menjadi mengantuk
"Nabi (ﷺ) bersabda: 'Jika ada di antara kamu yang mengantuk, biarlah dia tidur sampai dia merasa segar, karena dia tidak tahu, jika dia berdoa ketika dia merasa mengantuk, dia mungkin ingin mengucapkan kata-kata untuk meminta ampun tetapi (sebaliknya) dia akhirnya mengutuk dirinya sendiri.'"
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang Doa Duha
"Aku mendengar Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Barangsiapa shalat Duha dengan dua belas Rakah, Allah akan membangun baginya sebuah istana emas di surga.'"
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Barangsiapa secara teratur shalat dua Rakhat Duha, dosa-dosanya akan diampuni bahkan jika itu seperti buih laut.'"
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang Doa pada saat dibutuhkan
"Berdoalah kepada Allah untuk menyembuhkan aku." Dia berkata: "Jika kamu ingin menyimpan pahalamu untuk akhirat, itu lebih baik, atau jika kamu mau, Aku akan memohon untukmu." Dia berkata: "Minta." Maka ia menyuruhnya untuk berwudhu dan melakukannya dengan baik, dan shalat dua rakaat, dan mengucapkan doa ini: "Allahumma inni as'alukawa atawajjahu ilaikabimuhammadin nabiyyir-rahmah. Ya Muhammadu inniqad tawajjahtu bikaila rabbi fi hajati hadhihi lituqda. Allahummafashaffi'hu fiya (OAllah, aku memohon kepada-Mu dan aku memalingkan wajahku kepada-Mu berdasarkan syafaat Muhammad Nabi rahmat. OMuhammad, aku telah berpaling kepada Tuhanku berdasarkan syafaat-Mu mengenai kebutuhanku ini sehingga dapat dipenuhi. Ya Allah, terimalah syafaat-Nya tentang aku)".
Bab : Apa yang diriwayatkan mengenai Doa Pemuliaan
"Rasulullah (ﷺ) berkata kepada 'Abbas bin 'Abdul-Muttalib: 'Wahai Abbas, wahai pamanku, tidakkah aku akan memberimu hadiah, bukankah aku akan memberimu sesuatu, tidakkah aku akan memberitahukan kepadamu sesuatu yang, jika engkau melakukannya, akan menebus sepuluh jenis dosa? Jika kamu melakukannya, Allah akan mengampuni dosa-dosamu, dosa-dosa yang pertama dan yang terakhir, yang lama dan yang baru, yang tidak disengaja dan yang disengaja, yang kecil dan yang besar, yang rahasia dan yang terbuka, sepuluh jenis dosa. Shalat empat Rakah, dan bacalah dalam setiap Rakah Pembukaan Kitab (Al-Fatihah) dan Surah. Apabila kamu selesai membaca Rakah pertama, ketika kamu berdiri, katakanlah: Subhan-Allah wal-hamdu Lillah wa la ilaha illallah wa Allahu Akbar (Kemuliaan bagi Allah, pujian bagi Allah, tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah dan Allah Maha Besar) lima belas kali. Kemudian membungkuk dan katakan sepuluh kali saat Anda membungkuk. Kemudian angkat kepalamu dari Ruku' dan katakan sepuluh kali. Kemudian bersujud dan ucapkan sepuluh kali saat kamu bersujud. Kemudian angkat kepalamu dari sujud dan ucapkan sepuluh kali. Kemudian bersujud dan mengatakannya sepuluh kali. Kemudian angkat kepalamu dari sujud dan ucapkan sepuluh kali. Itu akan menjadi tujuh puluh lima kali dalam setiap Rakaat. Lakukan itu dalam keempatnya. Jika Anda dapat berdoa sekali setiap hari, maka lakukanlah. Jika Anda tidak bisa, maka sekali setiap minggu; Jika Anda tidak bisa, maka sebulan sekali. Jika Anda tidak bisa, maka sekali seumur hidup Anda.'"
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang malam tengah Sya'ban.
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Ketika malam tengah Sya'ban, habiskan malam dalam shalat dan berpuasa pada hari itu. Sebab Allah turun pada matahari terbenam pada malam itu ke langit yang paling rendah dan berfirman: 'Apakah tidak ada seorang pun yang mau meminta ampunan kepadaku, agar Aku mengampuninya? Apakah tidak ada yang mau meminta persediaan kepada-Ku, agar Aku dapat menyediakan untuknya? Apakah tidak ada seorang pun yang menderita kesusahan, agar aku dapat membebaskannya?" Dan seterusnya, sampai fajar tiba.'"