Menetapkan Doa dan Sunnah Mengenainya
كتاب إقامة الصلاة والسنة فيها
Bab : Meluruskan baris
"Rasulullah (ﷺ) biasa meluruskan barisan sampai dia membuatnya seperti tombak atau batang panah. Suatu kali dia melihat dada seseorang (menjulur) maka Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Luruskanlah barismu atau Allah akan menciptakan perpecahan di antara kamu.'"
Bab : Keutamaan barisan depan
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Jika mereka tahu apa (kebaikan) yang ada di baris pertama, mereka akan membuang undi untuk itu.'"
Bab : Barisan wanita
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Barisan terbaik untuk wanita adalah barisan belakang, dan yang terburuk adalah barisan depan, dan baris terbaik untuk pria adalah barisan depan, dan yang terburuk adalah barisan belakang.'"
Bab : Doa seorang pria di belakang barisan sendiri
"Ziyad bin Abu-Ja'd memegang tanganku dan membuatku berdiri di dekat seorang lelaki tua di Raqqah, yang bernama Wabisah bin Ma'bad. Dia berkata: 'Seorang pria melakukan shalat di belakang sholat sendirian, dan Nabi (ﷺ) memerintahkannya untuk mengulangi shalat.'"
Bab : Keutamaan sisi kanan baris
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: Allah dan malaikat-malaikat-Nya mengirimkan berkah ke sisi kanan barisan."
Bab : Apa yang harus dikatakan saat mengangkat kepala dari membungkuk
"Aku mendengar Abu Juhaifah berkata: Nasib baik disebutkan di hadapan Rasulullah (ﷺ) ketika dia sedang melakukan shalat. Seorang pria berkata: 'Nasib ini dan itu adalah kuda.' Pria lain berkata: 'Keberuntungan ini adalah unta.' Orang lain berkata: 'Keberuntungan ini ada pada domba.'Seorang lagi berkata: 'Nasib ini ada pada budak.' Sementara Rasulullah (ﷺ) sedang menyelesaikan shalatnya, dia mengangkat kepalanya pada akhir Rak'adan terakhir berkata: 'Allahumma Rabbanalakal-hamd mil' as-samawati wa mil' al-ard wa mil' ma shi'tamin shai'in ba'du. Allahumma la mani' limaa'taita wa lamu'ti lima mana'ta, wa la yanfa'u dhal-jaddi minkal-jadd. Ya Allah! Ya Tuhan kami! Bagi-Mu adalah pujian sebanyak memenuhi langit, sebanyak memenuhi bumi dan sebanyak yang Engkau inginkan setelah itu. Ya Allah, tidak ada yang dapat menahan apa yang Engkau berikan, dan tidak ada yang dapat memberikan apa yang Engkau tahan, dan nasib baik setiap orang yang beruntung tidak ada gunanya melawan Engkau).' Rasulullah (ﷺ) memanjangkan kata Jadd (keberuntungan) sehingga mereka tahu bahwa itu tidak seperti yang mereka katakan."
Bab : Sujud
"Aku melihat Nabi (ﷺ) ketika dia bersujud dan meletakkan lututnya di tanah di depan tangannya, dan ketika dia berdiri setelah bersujud, dia melepaskan tangannya dari tanah sebelum berlutut."
"Aku telah diperintahkan untuk bersujud di atas tujuh tulang."
"Kami dulu merasa kasihan kepada Rasulullah (ﷺ) karena dia berusaha menjauhkan tangannya dari sisinya ketika dia bersujud."
Bab : Tasbih (memuliakan Allah) saat membungkuk dan sujud
"Subhana Rabbiyal-'Azim (Kemuliaan bagi Tuhanku, Yang Maha Besar)" tiga kali, dan ketika bersujud dia berkata: "Subhana Rabbiyal-A'la (Kemuliaan bagi Tuhanku Yang Mahatinggi)" tiga kali.
"Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Apabila ada di antara kamu yang membungkuk, hendaklah dia berkata dalam membungkuknya: "SubhanaRabbiyal-'Azim (Kemuliaan bagi Tuhanku, Yang Maha Besar)" tiga kali; jika dia melakukan itu membungkuknya akan selesai. Dan ketika ada di antara kamu yang bersujud, hendaklah dia berkata dalam sujudnya: 'SubhanaRabbiyal-A'la (Kemuliaan bagi Tuhanku, Yang Mahatinggi)" tiga kali; jika dia melakukan itu, sujudnya akan selesai, dan itu adalah minimum.'"
Bab : Menjadi seimbang selama sujud
"Bersujud; tidak ada dari kalian yang boleh bersujud dengan tangan terbentang seperti anjing."
Bab : Duduk di antara dua sujud
"Ketika Rasulullah (ﷺ) mengangkat kepalanya dari tunduk, dia tidak akan sujud sampai dia berdiri tegak. Ketika dia bersujud, dia akan mengangkat kepalanya dan tidak bersujud lagi sampai dia duduk tegak. Dan dia biasa merentangkan kaki kirinya."
Bab : Apa yang harus dikatakan antara dua sujud
"Rabbighfir li, Rabbighfir li (Ya Tuhan ampuni aku, ya Tuhan ampuni aku)."
Bab : Apa yang diriwayatkan tentang Tashah-hud (postur duduk)
"Ketika kami shalat dengan Nabi (ﷺ) kami berkata: 'Selawat ke atas Allah dari budak-budaknya, damai sejahtera atas Jibra'il dan Mika'il dan ini dan itu.' Rasulullah (ﷺ) mendengar kami dan berkata: 'Janganlah kamu mengucapkan shallallahu 'alaihi wa sallam, karena Dia adalah As-Salam. Ketika kamu duduk (selama-waktu shalat) katakanlah: At-Tahiyyatu lillahi was-salawatu wat-tayyibatu; as-salamu 'alayka ayyuhan-Nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuhu; as-salamu 'alayna wa 'ala 'ibadillahis-salihin (Asemua pujian, doa dan kata-kata yang baik adalah karena Allah, sejahtera ke atasmu, ya Nabi, dan rahmat Allah dan berkah-berkat-Nya; shallallahu 'alaihi wa dan hamba-hamba Allah yang saleh)." Karena seperti yang kamu katakan, itu akan menjangkau setiap budak yang benar di langit dan di bumi. (Kemudian katakan:) "Ashhadu anla ilaha illallah wa ashhadu annaMuhammadan 'abduhu wa Rasuluhu (Aku bersaksi bahwa tidak ada yang berhak disembah selain Allah, dan Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya)." (Rantai lain) dengan kata-kata serupa. (Rantai lain) bahwa 'Abdullah bin Mas'ud berkata: "Nabi (ﷺ) biasa mengajarkan kepada kami Tasyahudi." Dan dia menyebutkan hal yang sama.
"Rasulullah (ﷺ) berbicara kepada kami dan menjelaskan Sunnah untuk kami, dan dia mengajarkan kami doa kami. Dia berkata: 'Ketika kamu melakukan shalat, dan kamu sedang duduk, biarlah hal pertama yang kamu katakan adalah: At-Tahiyyatut-tayyibatus-salawatu lillah; as-salamu 'alayka ayyuhan-Nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuhu; As-Salamu 'Alayna wa 'ala 'ibadillahis-salihin. Ashhadu an lailaha illallah wa ashhadu anna Muhammadan 'abduhu wa Rasuluhu (Semua pujian, perkataan yang baik dan doa adalah karena Allah; sejahtera di atasmu, wahai Nabi, dan rahmat Allah dan berkah-Nya; shallallahu 'alaihi wa sallam dan hamba-hamba Allah yang saleh. Saya bersaksi bahwa tidak ada yang berhak untuk disembah kecuali Allah dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah budak dan Rasul-Nya). Tujuh frasa yang merupakan salam doa.'"
Bab : Mengirimkan damai dan berkah kepada Nabi (saws)
"Wahai Rasulullah! Kami telah diperintahkan untuk mengirimkan damai sejahtera dan berkat ke atas Anda. Bagaimana kami hendaknya mengirimkan damai sejahtera dan berkat ke atas Anda?" Dia berkata: "Katakanlah: Allahumma salli 'ala Muhammadin wa azwajihi wa dhurriyatihi, kamasallayta 'ala Ibrahim; wa barik 'ala Muhammadin wa azwajihi wadhurriyatihi kama barakta 'ala ali Ibrahim fil-'alamin, innakaHamidumMajid (Ya Allah, kirimkan rahmat, kehormatan dan rahmat-Mu kepada Muhammad dan istri-istri dan keturunannya, sebagaimana Engkau mengirimkan rahmat, kehormatan dan rahmat-Mu kepada Ibrahim. Ya Allah, kirimkan berkah-Mu kepada Muhammad dan istri-istri dan keturunannya, sebagaimana Engkau mengirimkan berkah-Mu ke atas keluarga Ibrahim di antara bangsa-bangsa, Engkau sesungguhnya Maha Terpuji, Maha Mulia)."
Bab : Apa yang harus dikatakan selama Tashah-hud dan mengirim Salat kepada Nabi (saw)
"Aku mendengar Abu Hurairah mengatakan bahwa Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Apabila ada di antara kamu yang menyelesaikan Tashah-hud yang terakhir, biarlah dia berlindung kepada Allah dari empat hal: Dari siksaan neraka, dari siksaan kubur, dari cobaan hidup dan mati, dan dari Fitnah (kesengsaraan) Masihud-Dajjal.'
Bab : Menunjuk dalam Tashah-hud
"Aku melihat Nabi (ﷺ) membuat lingkaran dengan ibu jari dan jari tengahnya, dan mengangkat yang di sebelahnya (jari telunjuk), berdoa dengannya selama Tashah-hud."
Bab : Menanggapi Salam Imam
"Ketika Imam mengucapkan Salam, maka tanggapilah dia."